Ryan Kharisma 88™

 Print halaman ini

Sekelompok ilmuwan baru-baru ini kembali menemukan sebuah planet baru yang mengorbit sebuah bintang dan sangat berpotensial memiliki air di atmosfernya. Fakta pendukungnya adalah suhu permukaan planet tersebut yang berada di antara minus 20 hingga 160 derajat Celcius, yang artinya sangat mungkin planet tersebut memiliki air. "Namun air tersebut tidak akan bisa sampai menyerupai lautan di Bumi, namun hanya akan membentuk awan atau tetesan air," ujar salah satu tim ilmuwan tersebut, Tristan Guillot....(selanjutnya klik read more di bawah)....



Para ilmuwan menamai planet baru tersebut sebagai CoRoT-9b dan menggambarkannya mirip planet Jupiter dan juga mengorbit bintang induknya yang berjarak seperti jarak orbit planet Merkuri di tata surya.

Jarak orbitnya tersebut lebih jauh dibanding planet-planet baru lainnya yang belakangan ini ditemukan. Hal tersebut menandakan pula bahwa CoRoT-9b telah lolos dari ancaman mengalami cuaca ekstrem, sama seperti yang terjadi pada planet Jupiter. "Hal yang sama dengan apa yang dialami Jupiter, yang juga memiliki awan yang tersembunyi jauh di bawah atmosfer," ungkap Guillot.

Ciri-ciri lain planet tersebut antara lain memiliki sumber air bertekanan tinggi yang termampatkan di lapisan dalamnya. Air tersebut kemudian bisa berubah menjadi plasma terionisasi yang mirip air. "Meskipun demikian, masih sangat sulit untuk menyebutnya sebagai lautan," tambah Guillot. Dalam keadaan suhu CoRoT-9 yang tepat, mungkin saja muncul bulan bola es, seperti yang terjadi pada bulan Planet Saturnus, Titan. (MI)